Buat kulit yang tidak putih

Oops...
Telat nih datang ke kampus. Mana dosen yang ngajar galak lagi. Untung baru minggu pertama, so masih di beri kompensasi.

Sekarang gimana caranya belajar nih. Katanya mata kuliah semester nie amat sangat susah sekali. Duh, ngga mau deh ip jeblok. Cukup sudah merana gara-gara nilai ancur.

Waktu kemaren di ruangan nungguin dosen datang, iseng-iseng ngupingin(maksudnya?!?!?!)pembicaran teman di sebelah (dasar bi-gos,biang gosip,ngga bisa klo ngga curi dengar pembicaraan orang). Kira-kira beginilah percakapan yang terjadi antara dua insan sesama jenis ini :

Olif : Yan..
Ryan : Apa??
Olif : Ngga nyadar kulit tambah hitam nih.
Ryan : Trus?
Olif : Luluran yuk..

Hmm, pembicaraan yang aneh.

Kenapa ya semua khawatir dengan kulit hitam??
Apa karena hitam itu black,black itu djarum,djarum itu rokok dan rokok bisa menyebabkan serangan jantung, impotensi, gangguan kehamilan dan janin??

Mungkin karena kulit hitam mudah di jadiin bahan ejekan (emang iya??) makanya banyak yang berlomba-lomba bikin badan jadi putih yang menyebabkan menjamurnya salon-salon kecantikan yang nyediain jasa memutihkan kulit secara instan. Sebagai salah satu kerugian kulit hitam yaitu sebagai bahan ejekan adalah percakapan yang terjadi antara manusia berkulit putih(MBP) dan manusia berkulit tidak putih (MBTP,buat perhalus kata aja,menggunakan nama samaran agar tidak mengundang kontroversi di kemudian hari) :

Di hari yang rintik-rintik di depan kampus :
MBP : Hey..hey..
MBTP : Apa??
MBP : Jangan hujan-hujanan.
MBTP : Kenapa?
MBP : Ntar luntur
MBTP : ????

Dari contoh di atas makin memperkuat keinginan orang-orang buat mutihin badan.

Segitu susahnya ya punya kulit tidak putih???